Sebagai orangtua, kita juga perlu memahami bahasa kasih anak kita agar dapat membangun hubungan yang kuat dengan mereka. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Gary Chapman mengidentifikasi lima bahasa kasih utama, yaitu ungkapan penghargaan, waktu yang berkualitas, pemberian hadiah, sentuhan fisik, dan menunjukkan Kasih Melalui Tindakan
Namun, ketika kita berbicara tentang anak-anak, kita perlu memperhatikan perbedaan usia dan kebutuhan mereka. Seorang bayi atau balita mungkin tidak memahami kata-kata penghargaan, tetapi mereka merespons dengan positif dengan sentuhan fisik seperti pelukan dan ciuman. Anak yang lebih besar mungkin lebih terbuka dengan pemberian hadiah, seperti hadiah kecil atau penghargaan atas prestasi mereka.
Sebagai orangtua, kita dapat mengeksplorasi bahasa kasih anak kita dengan memperhatikan perilaku mereka. Perhatikan apa yang membuat mereka senang dan merasa dicintai, dan kemudian adaptasi cara kita berinteraksi dengan mereka berdasarkan bahasa kasih mereka. Misalnya, jika anak Anda merespons positif dengan waktu yang berkualitas, pastikan untuk menghabiskan waktu khusus dengan mereka, terutama jika Anda memiliki jadwal yang sibuk.
Menggunakan bahasa kasih juga membantu mengajarkan anak untuk berbicara tentang perasaan mereka dengan lebih jelas dan terbuka. Ketika kita secara konsisten mengekspresikan kasih dengan bahasa kasih yang tepat, anak-anak belajar untuk mengenali dan mengungkapkan perasaan mereka dengan cara yang sehat dan positif.
Berikut adalah lima bahasa kasih yang dikenali oleh Gary Chapman dan bagaimana kita dapat menerapkannya dalam hubungan dengan anak kita:
Anak-anak yang menganut bahasa kasih ini akan merasa dihargai dan dicintai melalui kata-kata yang menyanjung dan memberi penghargaan dari orang tua mereka. Ini bisa berupa ungkapan yang sederhana namun berarti, seperti pujian ketika mereka melakukan sesuatu dengan baik. Misalnya, Anda bisa mengatakan “Kerja bagus dalam menyelesaikan pekerjaan rumahnya, Nak! Saya sangat bangga padamu.” Anda juga bisa memberikan ucapan terima kasih ketika mereka telah melakukan sesuatu yang membantu Anda. Kata-kata seperti ini dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka dan menunjukkan betapa Anda menghargai usaha dan perjuangan mereka.
Bahasa kasih ini menggarisbawahi pentingnya menghabiskan waktu berkualitas bersama anak. Ini melibatkan dedikasi waktu dan perhatian yang sepenuhnya untuk mereka, menghadirkan diri Anda secara fisik dan emosional. Misalnya, Anda bisa menghabiskan sore hari bermain bola di taman, menjelajahi alam, atau membaca buku kesukaan mereka bersama sebelum tidur. Momen-momen seperti ini, yang dihabiskan bersama tanpa gangguan dari telepon atau kegiatan lainnya, akan membuat anak merasa lebih dicintai dan dihargai.
Bahasa kasih ini berkaitan erat dengan memberikan dan menerima hadiah sebagai wujud kasih sayang. Hadiah di sini tidak harus berupa barang mahal atau mewah, tetapi lebih kepada sesuatu yang diinginkan atau dibutuhkan oleh anak. Misalnya, Anda bisa memberikan buku cerita kesukaan mereka atau mainan kecil sebagai hadiah karena mereka telah berhasil dalam ujian atau menyelesaikan tugas dengan baik. Hadiah tersebut tidak perlu berharga mahal, tetapi harus memiliki makna khusus bagi anak dan menunjukkan bahwa Anda memperhatikan keinginan dan kebutuhan mereka.
Bahasa kasih ini menekankan pentingnya sentuhan fisik atau sentuhan sebagai cara untuk mengungkapkan kasih sayang. Ini bisa berupa sentuhan ringan, pelukan, atau ciuman yang diberikan oleh orang tua kepada anak mereka. Misalnya, memberikan pelukan hangat setiap pagi sebelum mereka pergi ke sekolah atau memberikan pijatan ringan sebelum tidur. Sentuhan fisik ini bisa memberikan rasa aman dan dicintai kepada anak, memberi mereka kepercayaan bahwa Anda selalu ada untuk mereka.
Bahasa kasih ini memfokuskan pada tindakan-tindakan konkret yang menunjukkan perhatian dan kepedulian, seperti membantu anak dalam tugas-tugas mereka. Anda bisa menunjukkan ini dengan membantu mereka mengerjakan proyek sekolah, membantu merapikan kamar mereka, atau bahkan memasak makanan kesukaan mereka. Tindakan-tindakan seperti ini menunjukkan bahwa Anda peduli dan bersedia membantu, yang membuat anak merasa dihargai dan dicintai.
Setiap anak memiliki bahasa kasih yang berbeda, oleh karena itu penting bagi kita untuk terus memperhatikan perilaku dan respon anak kita, dan menyesuaikan cara kita berinteraksi dengan mereka. Jangan lupa untuk memperhatikan setiap tindakan kecil yang dapat menunjukkan rasa kasih dan perhatian kepada mereka, karena hal-hal kecil ini dapat membuat perbedaan yang besar dalam hidup anak kita. Dengan menggunakan bahasa kasih yang tepat, kita dapat membantu anak-anak kita untuk mengenali dan mengungkapkan perasaan mereka dengan cara yang sehat dan positif, dan membangun hubungan yang lebih kuat dan bermakna dengan mereka.
Namun, sebagai orang tua, kita juga perlu bantuan dan dukungan. Memahami dan menerapkan bahasa kasih ini tidaklah mudah dan mungkin memerlukan waktu serta praktek. Oleh karena itu, kami di The Parenting Project ingin membantu Anda dalam perjalanan penting ini.
Apakah Anda merasa terpanggil dan ingin berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak yang sehat? Apakah Anda ingin memastikan bahwa anak Anda tumbuh dalam lingkungan yang mendukung, di mana mereka dijauhkan dari pengalaman buruk dan trauma yang dapat mempengaruhi masa depan mereka? Jika jawabannya ya, kami mengajak Anda untuk bergabung dalam The Parenting Project. Untuk informasi lebih lanjut dan bagaimana Anda bisa ikut serta, silakan kunjungi situs web kami di www.theparentingproject.id
Tim The Parenting Project.